Mengharap Orang Lain Seperti Ibu adalah Sebuah Kekecewaan




Semua terlalu naif membandingkan orang yang kita kenal dengan ibu, termasuk istri kita. Tidak ada seorangpun yang hampir sama dengan ibu. Bahkan mendekati-pun tidak.

Terlalu tinggi harapan seseorang yang menginginkan perilaku keseharian dengan detail tindakan menyerupai ibu, termasuk  terlalu muluk mengharapkan seorang istri untuk berlaku seperti ibu dulu.

Ibu tak pernah mengeluh, walaupun segala keterbatasan melingkari kehidupan kami dulu. Tak pernah ada kata sakit yang terucap dari beliau.

Dukungan ketika anak-anaknya mengalami masalah dan mengadukannya kepada beliau membuat hati menjadi sejuk dan bisa kembali berfikir jernih untuk menemukan penyelesaian masalah.

Kesabaran  ketika anak-anaknya didera rasa takut akan kesalahan yang diperbuatnya membuat tumbuhnya keberanian untuk mengakui kesalahan dan malu untuk melakukannya lagi.

Apa atau siapa yang dapat menyamai seorang ibu?

Sungguh, terlalu tinggi harapan itu. 

Komentar